Anis-bentet Kecil merupakan jenis burung yang keberadaannya telah dilindungi oleh pemerintah.
Untuk daerah persebarannya burung anis betet kecil ini juga hanya terdapat di wilayah timur Indonesia.
Suara kicauan dari burung anis bentet kecil ini dinilai lumayan merdu ini juga dikenal sebagai burung yang memiliki racun yang mirip dengan burung Pitohui.
Daerah Persebaran Anis Bentet Kecil
Burung Anis bentet Kecil termasuk jenis burung kicauan yang keberadaannya hanya tersebar di tiga negara.
Antara lain yaitu di Indonesia, Papua Nugini, dan juga di Australia. Di Indonesia, keberadaan jenis burung beracun ini terdapat di bagian timur Indonesia yang tersebar di kepulauan di sekitar Papua Barat, Pulau Batanta, Pulau Misool, Pulau Salawati.
Selain itu burung ini juga tersebar di Pulau Biak, Pulau Yapen, Kaki Pegunungan Weyland, bagian utara Pulau Papua, bagian selatan sungai Idenburg.
Tak hanya itu saja, namun juga msih menyebar di bagian tengah Pulau Papua, arah timur Pulau Papua, Kepulauan Aru, arah selatan Pulau Papua, serta di beberapa wilayah lainnya.
Anis-bentet Kecil ini memiliki daerah persebaran yang luas sebab sub-spesiesnya jumlahnya banyak dan mencapai 28 jenis.
Ciri-Ciri Burung Anis Bentet Kecil
Adapun untuk ciri-ciri burung Anis bentet Kecil ini yaitu mempunyai ukuran tubuh lumayan besar dengan panjang dapat mencapai hampir 20 cm.
Untuk bulu bulunya juga memiliki warna yang bervariasi yang terdiri dari warna cokelat merah karat, hitam keabu-abuan, putih, dan juga merah karat.
Pada bagian atas tubuhnya seperti di bagian atas kepala, pipi belakang, punggung, pangkal sayap, dan ekornya memiliki warna merah karat.
Sedangkan di bagian sayap, ekor, dan paruhnya berwarna hitam keabu abuan. Warna putih juga terlihat sedikit saja pada bagian tenggorokan dan pipi depan dekat paruhnya.
Ciri-ciri burung anis bentet kecil lainnya yaitu warna merah karat yang terlihat mendominasi di bagian bawah tubuhnya.
Yaitu dari mulai bagian dada, bagian perut, dan juga pada bagian tunggirnya.
Untuk bagian paruhnya terlihat berwarna hitam keabu-abuan berukuran sedikit panjang dan tebal atau besar. Bentuk paruh yang sedimikian rupa itu akan digunakan untuk mencabik makanannya.
Untuk bagian ekornya yang berwarna kehitaman ini punya ukuran yang agak panjang. Ekornya yang panjang ini dapat dikibaskan atau dikembangkannya ketika burung ini sedang berkicau atau hendak terbang.
Ciri-ciri burung anis bentet kecil selanjutnya yaitu pada bagian kakinya yang berwarna kehitaman dengan ukuran yang lumayan panjang dan tidak terlalu besar atau gemuk.
Burung ini memiliki racun yang cukup berbahaya, tapi belum diketahui secara pasti dibagian mana letak racun tersebut.
Habitat dan Perilaku Burung Anis Bentet
Kehidupan burung anis bentet kecil yang bernama latin Colluricincla megarhyncha ini di alam liar pada umumnya menghuni area dataran rendah.
Bahkan hingga di pegunungan yang memiliki ketinggian hingga mencapai 2150 meter di atas permukaan laut.
Burung ini juga bertempat tinggal di wilayah hutan yang berada di sekitar hutan kanopi, hutan primer, hutan hujan, hutan mangrove, hutan basah, dan juga di wilayah semak belukar.
Tak hanya itu saja, jenis makanan yang kerap dicari oleh jenis burung ini tidak hanya berupa serangga saja.
Burung anis bentet kecil ini terkadang juga katak, kadal, dan anakan burung kecil yang masih piyik.
Untuk perilaku burung Anis-bentet Kecil ini diketahui juga kerap merusak sarang burung yang tidak dijaga indukannya .
Bahkan akan memangsa anakan burung lain yang keadaannya masih piyik.