Burung cucak jenggot adalah jenis burung kicauan yang memiliki bulu yang cantik dan ciri khas yang unik. Selain itu suara kicauannya juga bagus sehingga kerap menjuarai di lomba burung kicauan.
Menjadi burung yang dilombakan, burung cucak jenggot betina dinilai sangat istimewa untuk dipelihara.
Untuk sebagian pecinta burung cucak jenggot yang masih pemula, mungkin akan kaget dan merasa bingung mengenai perawatan cucak jenggot betina andalannya yang bertelur.
Karena rasa sakit saat bertelur, kondisi burung cucak jenggot betina pasca bertelur bisa menjadi lemah dan drop sekitar 2 minggu.
Dan ketika itu, burung cucak jenggot akan cenderung lemah dan juga merasa malas untuk berkicau.
Perawatan Cucak Jenggot Betina Setelah Bertelur
Cara merawat cucak jenggot betina setelah bertelur agar cepat pulih:
Istirahatkan Burung
Apabila bisa dilakukan, jauhkan burung dari burung lain. Usahakan burung tidak mendengar suara burung sejenis atau burung lain yang bisa memicunya berkicau, seperti ketika burung cucak jenggot ini sedang fit.
Full kerodong
Supaya bisa lebih tenang, burung di fullkerodong selama satu hari. Akan tetapi jangan lupa untuk perhatikan pakan dan kebersihan sangkarnya.
Berikan pakan alami
Anda bisa memberikan pakan cucak jenggot betina pasca bertelur berupa buah-buahan yang bertekstur lembut seperti pisang, pepaya, apel dsb.
Berikan multivitamin
Multivitamin untuk burung memang telah banyak dijual dipasaran, anda juga dapat membeli salah satu dari beragam jenisnya dan jangan mencampurnya dengan jenis yang lain.
Pemandian
Mandikanlah burung yang telah bertelur seperti biasanya, cara dan waktunya sesuai dengan kebiasaan rawatan harian anda masing-masing.
Penjemuran
Penjemuran bisa anda lakukan seperti biasanya dan bisa juga sedikit dikurangi waktunya. Apabila burung yang sudah dimandikan telah tampak kering.
Sebaiknya burung bisa diteduhkan dan selanjutya ditenangkan kembali di tempat yang sedikit sepi.
Extra fooding
Extra fooding berupa jangkrik bisa anda berikan. Bisa anda berikan sebanyak 2 sampai dengan 3 ekor saja setiap pagi dan sore harinya. Akan tetapi akan lebih baik menurut beberapa penghobi burung kicau.
Seperti halnya memberikan makanan tambahan yang berupa belalang hijau yang segar. Sebab di dalam belalang mengandung labih banyak protein.
Tak hanya bisa mempercepat pemulihan, belalang hijau juga bagus untuk bulu burung bahkan semua jenis burung yang gemar memakan serangga.
Pakan Cucak Jenggot Betina Pasca Bertelur
Harendong
Pakan cucak jenggot betina pasca bertelur yang bisa anda berikan yaitu harendong. Tanaman yang lebih mudah dijumpai pada kawasan perkampungan ini memang banyak memiliki manfaat untuk kesehatan.
Selain bermanfaat untuk kesehatan manusia, kandungan saponin, tanin serta kandungan flavonoid yang banyak terkandung didalamnya juga sangat baik bagus untuk mempercepat pemulihan burung cucak jenggot betina pasca bertelur.
Di dalam memberikannya tidak ada batasan jumlah, akan tetapi pada umumnya diberikan sekitar 10-15 biji sekali memberinya.
Bisa diberikan setiap pagi dan sore hari bahkan sebagian orang juga akan memberikan buah harendong ini sebagai pengganti voer yang biasa diberikan.
Belalang Hijau
Seperti yang telah disebutkan tadi, belalang hijau mengandung banyak protein jika dibandingkan dengan jangkrik.
Belalang hijau sangat baik anda berikan pada burung cucak jenggot yang drop pasca bertelur.
Jenis serangga yang berikut ini mudah dijumpai pada sekitar rerumputan, daun padi maupun di daun jagung.
Belalang hijau dengan jenis apa saja bisa diberikan untuk burung yang pasca bertelur.