Jenis Burung Pelatuk dan Keunikannya Masing-Masing

Saat ini telah banyak kita jumpai berbagai jenis burung Pelatuk yang tersebar di seluruh penjuru wilayah. Sesuai dengan habitat aslinya, burung Pelatuk dapat kita temukan di kawasan hutan terbuka dan lembab.

Kawasan ini meliputi semak belukar, hutan bakau, hingga perkebunan kelapa sawit. Burung Pelatuk menetap di habitatnya, bertahan hidup mencari makan, dan mempertahankan populasinya dengan berkembangbiak.

Disebut sebagai burung Pelatuk, karena memiliki kebiasaan yang unik yaitu senang mematuk batang pohon dengan menggunakan paruhnya. Keunikan ini tak hanya sekedar kebiasaan yang dimiliki saja.

Melainkan, juga sebagai upaya burung Pelatuk dalam mencari makan, dan memberikan pertanda atau sebagai bentuk komunikasi dengan pesaingnya.

Jenis Burung Pelatuk dan Keunikannya Masing-Masing
kacer.co.id

Berbagai Jenis Burung Pelatuk, dan Keunikannya Masing-Masing

Kemampuannya yang sangat menarik inilah, membuat burung Pelatuk sangat diminati. Selain itu juga karena memiliki bentuk tubuh yang unik, dan warna bulu begitu menarik.

Burung Pelatuk dalam mencari makan akan menemukan berbagai serangga untuk dijadikan santapannya. Serangga ini semacam larva, Kumbang, Kalajengking, Kecoa, dan jenis serangga lainnya.

Serangga-serangga ini akan sangat mudah ditemukan dengan kemampuannya dapat mematuk batang pohon dengan paruhnya yang kuat. Selain serangga, burung Pelatuk juga dapat diberikan pakan berupa kroto untuk menunjang percepatan pertumbuhannya.

Selain kebiasaan mencari makannya yang unik dan tak biasa ini, burung Pelatuk juga memiliki berbagai jenis, yang tak kalah menarik untuk kita ketahui. Maka dari itu, berikut ini, beberapa jenis burung Pelatuk yang akan kami sampaikan kepada anda.

Burung Pelatuk Ulam

Burung Pelatuk Ulam merupakan satu di antara banyaknya jenis Pelatuk yang dapat kita temui. Burung yang satu ini juga terlahir dengan berbagai keunikannnya.

Burung Pelatuk Ulam disebut sebagai burung Caldi Ulam. Dari sekian banyaknya jenis Pelatuk yang ada, burung pelatuk Ulam menjadi burung masteran yang paling disukai.

Hal ini karena kemampuan suara yang dihasilkan terdengar lebih nyaring dan tajam. Jika dibandingkan dengan burung Pelatuk lainnya seperti Pelatuk Bawang.

Jika dilihat dari morfologinya, jenis burung Pelatuk ini hampir serupa dengan burung Pelatuk Bawang, yaitu memiliki jambul sebagai ciri khasnya. Untuk membedakannya, maka cukup dilihat dari warna dominan pada bulunya.

Jika burung Pelatuk Ulum, maka memiliki warna hitam di bulunya dengan jumlah yang lebih banyak dibandingkan dengan burung Pelatuk Bawang.

Jenis Burung Pelatuk
annisawally0208.blogspot.com

Burung Pelatuk Bawang

Sebelumnya, kita telah membahas sedikit mengenai burung Pelatuk Bawang. Burung Pelatuk jenis Bawang ini juga memiliki julukan lain yang populer di kalangan masyarakat, yaitu Pelatuk Besi.

Pelatuk Bawang memiliki warna bulu dan jambul yang lebih menarik. Di bagian jambulnya memiliki warna merah, sedangkan di sisi tubuhnya berwarna hijau yang paling mendominasi.

Untuk suara yang dihasilkan, tak kalah nyaring jika dibandingkan dengan burung Cililin. Selain itu, bagi anda yang ingin membedakan jantan betina dari burung ini caranya cukup mudah.

Hanya dengan melihat warna bulu yang ditonjolkan. Jika burung Pelatuk Bawang jantan memiliki jambul dengan warna merah yang lebih gelap.

Burung Pelatuk Tungir Emas

Jenis burung Pelatuk selanjutnya adalah burung Pelatuk Tungir Emas. Burung Pelatuk dengan nama ilmiahnya Chrysocolaptes ludicus merupakan salah satu jenis Pelatuk dengan memiliki postur tubuh yang lebih besar jika dibandingkan dengan burung Pelatuk lainnya.

Sekilas dipandang, burung Pelatuk Tungir Emas memiliki ciri fisik yang hampir sama dengan burung Pelatuk Bawang. Meskipun demikian, dapat terlihat letak perbedaannya yaitu pada warna bulu di bagian matanya.

Itulah beberapa jenis burung Pelatuk yang dapat anda ketahui. Setidaknya ulasan ini, bisa memberikan informasi dan wawasan yang lebih lagi mengenai populasi burung Pelatuk saat ini.

Home > Burung Pelatuk > Jenis Burung Pelatuk dan Keunikannya Masing-Masing