Untuk jumlah burung pelatuk ternyata tidak hanya terdiri atas satu jenis saja. Bahkan di seluruh dunia sedikitnya ada sekitar 216 jenis burung pelatuk.
Beberapa jenis diantarnya terdapat di negara Indonesia ini. Burung Pelatuk termasuk jenis burung dari famili Picidae.
Yang mana di seluruh dunia kurang lebih ada hingga 216 spesies jenis burung pelatuk yang pada umumnya disebut sebagai burung Woodpeckers, Flameback, Yellownape, Goldenback, atau juga disebut dengan Piculet.
Dari sejumlah 216 species burung pelatuk tersebut, sebagian besar jenis burung pelatuk ada yang hidup di Indonesia, bahkan beberapa diantaranya merupakan jenis burung pelatuk endemik Indonesia. Jenis burung pelatuk diantaranya adalah burung caladi.
Jenis Burung Caladi
Burung caladi termasuk jenis burung pemakan rayap ataupun pemakan serangga kecil yang biasanya ada di pepohonan.
Untuk jenis burung ini pun banyak jenisnya bahkan ada yang memiliki tubuh yang besar , ukura sedang , dan adapula yang memiliki ukuran tubuh yang kecil.
Dan untuk suara dari masing – masing burung caladi yang mereka keluarkan itupun juga bervariasi dan sangat berbeda – beda.
Pada umumnya juga kerap kita jumpai di pepohonan tinggi ataupun pepohonan yang rendah sedang mengais – ngais makanan yang terdapat di antara batang – batang pohon.
Para pecinta burung kicauan seringkali memanfaatkan burung caladi ini untuk dijadikan sebagai masteran burung kicau yang mereka pelihara. Sebab suaranya yang dikeluarkan terdengar sangat nyaring dan keras.
1. Caladi Badok
Caladi Badok (Meiglyptes tukki) atau Maroon Woodpecker termasuk jenis burung caladi yang hidup di Indonesia hidup di kawasan Pulau Sumatera, Nias, Natuna, Belitung, Kalimantan.
Sedangkan untuk daerah persebarannya global, burung pelatuk ini tak hanya ada di Indonesia, akan tetapi juga bisa dijumpai di Brunei Darussalam, Malaysia, Myanmar, dan juga di Thailand.
2. Caladi Batu
Burung Caladi Batu (Meiglyptes tristis) atau Javan Flameback ini juga termasuk jenis burung caladi atau jenis burung pelatuk yang berukuran kecil.
Jenis burung pelatuk ini juga termasuk hewan endemik Indonesia yang hanya hanya ada di pulau Jawa.
3. Caladi Belacan
Selain itu jenis yang selanjutnya adalah burung Caladi Belacan (Picoides canicapillus) atau Orange-backed Woodpecker.
Di Indonesia burung ini hidup di pulau Sumatera, Nias, dan juga di Kalimantan.
Tak hanya adadi Indonesia, burung pelatuk ini hidup tersebar di Bangladesh, Bhutan, Brunei Darussalam, Laos, Malaysia, Myanmar, Nepal , Kamboja, China, India, Korea, Pakistan, Rusia, Taiwan, Thailand, dan Vietnam.
4. Caladi Tikotok
Caladi Tikotok (Hemicircus concretus) atau Greater Yellownape juga merupakan jenis burung caladi yang hgemar memakan serangga.
Caladi Tikotok termasuk jenis burung endemik Indonesia yang hanya hidup di pulau Jawa. Ciri fisik dari burung Caladi Tikotok diantaranya yaitu memiliki jambul, dahi merah, dan juga bagian tunggir yang berwarna putih.
Cara Merawat Burung Caladi
- Saat pagi, anginkan di teras rumah pada jam 06.00 wib.
- Pada jam 07.30 wib berikan pakan tambahan dengan kroto dan ulat hongkong secukupnya.
- Mandikan burung caladi dengan sprray sampai basah kemudian jemur
- Penjemuran bisa dilakukan pagi hari selama kurang lebih 3 jam
- Sesudah kita jemur angin – anginkan kembali burung caladi di teras rumah maupun di gantangkan di ranting pohon
- Berikan pakan lagi 2 – 3 ekor jangkrik.
- Jangan lupa untuk mengganti pakan dan air minumnya dan jaga kebersihan kandangnya.
Jika perawatan burung pelatuk ini dilakukan dengan baik dan benar, maka jenis burung caladi tersebut bisa memiliki kicauan yang berkualitas. yang mana bisa anda manfaatkan untuk burung masteran.