Cara Budidaya Burung Kenari yang Cepat dan Mudah

Kini mengetahui cara budidaya burung Kenari dapat menjadi peluang bisnis yang sangat menguntungkan bagi anda. Burung Kenari memiliki keunikannya sendiri, mulai dari bentuk dan warna bulunya yang menarik, hingga suara kicauannya yang merdu.

Sebab itulah, burung Kenari menjadi salah satu jenis burung yang paling diminati untuk dipelihara di rumah. Jika anda merupakan penggemar dari burung lincah dan menggemaskan ini, tidak perlu lagi yang namanya menangkap di alam bebas.

Anda pun dapat membudidayakannya sendiri. Tentunya untuk membudidayakan burung Kenari tidaklah sulit serta tak perlu mengeluarkan biaya yang mahal. Selain untuk diri sendiri, hasil burung Kenari yang dibudidayakan ini juga dapat dijual belikan.

Cara Budidaya Burung Kenari yang Cepat dan Mudah
kepogaul.com

Cara Budidaya Burung Kenari

Burung Kenari memiliki keistimewaan sendiri sebagai burung peliharaan. Memiliki kemampuan beradaptasi yang baik, ketika burung ini dipelihara maka akan sangat mudah mengenali pemiliknya.

Dalam perawatannya pun juga terbilang mudah, karena burung Kenari memiliki sifat tidak mudah stres. Dengan sifatnya inilah, burung Kenari juga mempunyai tingkat keberhasilan budidaya yang tinggi. Berikut ini cara budidaya Kenari yang mudah dan tentunya menguntungkan.

Membedakan Burung Kenari Jantan dan Betina

Sebagai langkah awal cara budidaya burung Kenari yang bisa dilakukan adalah dengan mengenali ciri-ciri jantan dan betinanya. Hal ini sangat penting untuk dilakukan. Pasalnya, berpengaruh pada tingkat keberhasilannya.

Jika anda sampai salah dalam membedakan mana burung Kenari jantan dan betina, pastinya usaha budidaya yang dilakukan jelas akan mengalami kegagalan. Berikut ini ciri-ciri burung Kenari jantan dan betina yang mudah anda kenali.

Burung Kenari Betina

Pada burung Kenari betina, di bagian dubur atau kloaka tidak mempunyai sebuah tonjolan. Melainkan berbentuk datar saja.

Sedangkan untuk suaranya, burung Kenari betina memiliki suara yang tidak ngeroll, jika didengar tidak menimbulkan suara yang nyaring. Ketika mengeluarkan kicauan, suara yang dihasilkan putus-putus.

Dilihat dari segi ukuran badan, burung Kenari betina memiliki tubuh yang relatif lebih kecil, serta tubuhnya cenderung membulat.

Burung Kenari Jantan

Burung Kenari jantan memiliki dubur atau kloaka yang lebih menonjol, berbentuk vertikal serta tegak lurus. Ketika mengeluarkan kicauan, burung Kenari jantan,memiliki suara yang lebih nyaring, gacor, dan terdengar panjang tidak putus-putus.

Untuk membedakan burung Kenari jantan atau betina, juga dapat dilihat dari bentuk tubuhnya. Burung Kenari jantan, memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan burung Kenari betina.

Cara Budidaya Burung Kenari
beternak.net

Memastikan Usia Kawin Burung Kenari

Cara budidaya burung Kenari selain dilihat dari perbedaan jantan dan betinanya, mengetahui usia kawin yang tepat juga sangat penting untuk diperhatikan.

Jika burung Kenari belum memasuki usia kawin, maka akan sulit untuk membudidayakannya. Usia kawin ini disebut juga masa birahi.

Untuk mengetahui apakah burung Kenari sedang birahi atau tidak, maka dapat dilihat dari perilaku yang ditunjukkan. Hal ini akan memudahkan dalam cara budidaya burung Kenari.

Perilaku Burung Kenari Jantan Siap Kawin

Saat memasuki usia kawin, burung Kenari jantan akan sering berkicau. Kemudian tingkah lakunya sangat hiperaktif ketimbang biasanya, seperti mengepak-ngepakan sayap, melompat-lompat, bahkan terkadang sengaja menabrakkan tubuhnya ke kandang.

Perilaku Burung Kenari Betina Siap Kawin

Tak jauh berbeda dengan burung Kenari jantan, ketika memasuki masa kawin, burung Kenari betina akan mematuk-matuk berbagai benda yang ada di dalam sangkarnya. Selain itu juga akan mengepak-ngepakan sayapnya.

Proses Penjodohan dan Perkawinan

Setelah burung Kenari siap untuk melakukan perkawinan, maka langkah selanjutnya adalah dengan melakukan penjodohan. Penjodohan ini dapat diawali dengan mendekatkan burung Kenari jantan dan betina.

Penjodohan ini bertujuan untuk mendekatkan keduanya agar saling kenal satu sama lain. Jika burung Kenari jantan menyuapi si betina maka tanda keduanya memiliki kecocokan.

Jika sudah saling cocok, cara budidaya burung Kenari berikutnya adalah melakukan proses perkawinan dengan memasukkan burung Kenari jantan dan betina di dalam sangkar yang sama. Proses perkawinan pun akan berlangsung.

Home > Burung Kenari > Cara Budidaya Burung Kenari yang Cepat dan Mudah